Dulu waktu kecil suka dibawakan ibu kalau pergi ke kantor dinasnya di Sragen, lama banget nggak ketemu, eh ketemu lagi di pasar Kleco waktu kuliah, eh ketemu lagi pas sudah menikah dan punya anak di Toko Kue..
Sekarang buat sendiri saja, ternyata bisa lebih puas makannya, hehe..
Sekarang buat sendiri saja, ternyata bisa lebih puas makannya, hehe..
Bahan Kulit:
7 sdm Tepung Ketan
2 sdm Tepung Beras
1 sdm Gula pasir
1 gelas belimbing Santan(saya pake air hangat)
2 tetes Pewarna makanan(merah, kuning, biru, saya pake tipis aja)
Daun pandan(saya nggak pake)
Daun pisang untuk membungkus
sejumput Garam
Bahan Isi:
1/2 gelas belimbing Air
3 sdm Kelapa muda(parut)
1 sdm Gula merah
1 sdm Gula pasir
Daun pandan(saya nggak pake)
sejumput Garam
Bahan Kuah:
2 gelas belimbing Santan kental
1 sdm Tepung beras
1 sdm Tepung tapioca
1/2 sdm Gula pasir
Daun pandan
sejumput Garam
Cara buat:
- Kulit: Campur tepung, gula, garam dan air sedikit demi sedikit. Aduk sampai kalis, kemudian bagi menjadi 3 dan tetesi dengan pewarna makanan, aduk sampai rata, sisihkan.
- Isi: Campur semua bahan, masak dengan api kecil sampai kering. sisihkan.
- Kuah: Rebus semua bahan sampai kuah mendidih dan mengental, sisihkan.
- Masukkan Bahan isi kedalam Bahan kulit bentuk seperti bola, sampai bahan habis, kemudian rebus dengan air yang lumayan banyak sampai adonan mengapung. Angkat.
- Sediakan daun pisang, tata dengan 3 bola dengan warna yang berbeda, kemudian tambahkan Bahan kuah, bungkus dan semat dengan lidi.
- Kukus selama 20 menit.
- Bisa juga dini'mati tanpa dikukus kembali, tinggal bungkus begitu saja memakai daun pisang. Kalau ingin Mendut beraroma daun bisa dikukus kurleb 20 menit.
Porsi: 7-8 bungkus
Komentar
Posting Komentar